KabarRestorasi.com, Jakarta — Lembaga survei Indostrategi merilis survei terkait peta dukungan calon Presiden menjelang Pemilu 2024. Dalam survei tersebut, Menteri Pertahanan Prabowo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menempati posisi teratas jika dibandingkan dengan dua calon lainnya yakni Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Jika disimulasi head to head dari tiga nama teratas apabila pemilu dilaksanakan hari ini', maka Prabowo mendapat perolehan tertinggi dengan angka 38,7%, sementara Ganjar 20,2%, dan Anies 18,4%.
“Publik secara konsisten masih menaruh kepercayaan kepada Prabowo sebagai Presiden periode berikutnya. Ada 38,7% publik yang memilihnya,” papar Direktur Indo Strategi Arif Nurul Imam melalui sesi Zoom.
Adapun masih ada 22,7% masyarakat yang masih belum menentukan pilihan.
Arif kemudian memaparkan beberapa alasan Prabowo paling banyak dipilih. Salah satunya yang menonjol adalah karakter utama Prabowo yang dikenal berani, tegas, bertanggung jawab, dan berjiwa besar.
“Bukti kuat ditunjukkan Prabowo dengan bergabung dalam pemerintahan Jokowi, Prabowo memiliki jiwa besar tidak pendendam dan tidak baperan,” kata Arif.
Di samping itu, responden mengenal sosok Prabowo sebagai figur berlatar belakang militer yang dapat mempertahankan persatuan bangsa, dengan rekam jejaknya di dunia politik.
“Alasan utama mayoritas publik memilih Prabowo menjadi Presiden RI berikutnya setelah Jokowi karena publik menilai Prabowo sosok pemersatu bangsa,” ujarnya.
Prabowo Pelajari Langkah Bantu Keluarga Kurang Beruntung Bisa Penuhi Makan dan Gizi
Jakarta — Menteri Pertahanan RI dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tengah mempelajari inisiatif dan langkah-langkah untuk membantu keluarga kurang beruntung agar dapat terpenuhi makanan dan gizinya.
Prabowo mengatakan salah satu gagasan yang ia dapat adalah dari Tun Seri Setia Dr. H.M Ali Rustam sebagai Presiden DMDI (Dunia Melayu Dunia Islam) asal Malaka, Malaysia, yaitu bank makanan, yang juga adalah upaya gotong royong di ranah masyarakat.
“Orang harus tau bahwa kalau mereka dalam keadaan susah itu bukan karena salah mereka. Tapi karena keadaan belum memungkinkan untuk berkecukupan,” ujar Prabowo.
Prabowo mengatakan gagasan itu adalah gagasan yang sederhana tapi cukup berdampak. Mereka yang mampu dapat menyumbang ke yang kurang beruntung dengan memberi stok bahan makanan mereka ke bank makanan itu.
“Tidak boleh ada yang masih sulit dapat makan dan gizi,” kata Prabowo.
